Re-Shared, Topik Yang Dicari Publisher Blog

FAST DOWNLOADadsMinggu-minggu ini entah kenapa saya rajin menjelajah blog-blog tetangga, terlebih yang sudah harum namanya dimata publik bloggeria (bloggers). Yang namanya sudah harum, posting dengan judul apapun pasti ada saja yang komen.
Terlebih adminyapun memiliki teknik tersendiri dibidang mengolah kata, sehingga dalam penyampaian isi konten, sadar tidak sadar kita tertarik juga untuk menanggapi hal yang dibahas pada topik tersebut. Selain membuat judul blog yang menarik tentunya.


Sekedar pengalaman saat saya pribadi menjejaki blog-blog tetangga, tahukah anda ?
Sebagian para mastah-mastah blogger menyatakan dirinya newbie atau pemula, maka dari itu, yang beneran newbie seperti kita (saya), harus lebih bijak lagi dalam berkomunikasi dengan mereka-mereka.

Kita kesampingkan dulu cerita saya, kembali ketopik utama sesuai judul postingan ini.
Apa sih yang sangat diburu/disukai/diminati/dicari oleh para penulis blog.
UUD (ujung-ujungnya duit) jadi poin pokoknya monetize.

• Tutorial menguangkan blog 

Pastinya, untuk menghasilkan uang diblog kita hanya diharuskan posting-posting publikasikan, selesai, dapat uang.
Eitssss, tidak semudah itu juga, ibarat tv sebanyak apapun acara kalau ratingnya buruk iklan (sumber dana/penghasilan) sedikit, bahkan mungkin tidak ada.

Sedikit paham nih ?
Ok, next dari poin diatas munculah cabang topik baru yang namanya....

• SEO (search engine optimization)

Karena dengan SEO=traffick meningkat, alhasil, kembali ke perumpaman tv tadi jikalau rating tinggi iklan meningkat.
Tetapi masalahnya walaupun blog kita sudah SEO, apakah dijamin akan mendapatkan pengunjung yang banyak ?

Tidak !!!
Apa dulu yang anda sajikan, atau sediakan untuk pengunjung blog kalian ?
Karena tidak mungkin orang mencari informasi cara menjahit, diarahkan ke tutorial cara merawat ikan, dikarenakan blog kita lebih SEO.

Jadi intinya SEO onpage or off page tidak lepas dari konten yang disajikan.
Muncul lah cabang topik baru lagi.....

• Membuat Konten Yang Berkualitas

Nah, untuk poin ketiga ini sebenarnya agak riskan menurut saya karena, berkualitas tidaknya sebuah konten, adalah hal yang tidak bisa kita buat standart.

Contoh, saya buat judul dan isi konten, dengan bahasa gaul.
Sedang yang lain menggunakan bahasa jurnalis.

Yang diminati misalkan, malah konten milik saya dengan judul yang sama hanya beda penyampaian.
Maksud dari contoh diatas begini, yang terpenting mau bahasa jurnalis atau bahasa sendiri, adalah pikirkan apa yang akan banyak diketik oleh orang lain lewat mesin pencari, dari sini lahir kembali lah yang namanya cabang topik baru lagi yaitu....

• Menguji kata kunci (trend) yang banyak diketik dimesin pencari.

Untuk poin ini, saya tidak bisa kasih tanggapan, karena jujur, saya belum pernah mencobanya, tetapi saya menggunakan metode lain dari poin keempat ini.
Misal ketika saya ketik template, top ranking yang dicari template responsive, dan bla bla bla.

Maka saya tidak buat judul tersebut, saya kebalikan dari poin keempat, walau topik sama, saya usahakan judul berbeda, isi konten sudah pasti beda, dikarenakan karakter penulisan tiap individu berbeda-beda. Dari semua pembahasan diatas masih ada lagi, seperti masalah template  yang sempat disampaikan, banyak juga dicari.
Singkat cerita, hanya ini yang dapat dibagikan, untuk saat ini.FAST DOWNLOADads